adsensense champ

Rabu, Januari 05, 2011

8 Aksi Panas Pembakar Lemak

(c)blindgossip.com
Puas plus kurus dalam sekali aksi...
KapanLagi.com - Berhubungan seks dengan suami tercinta tidak hanya akan membuat hati Anda bergetar, namun juga bisa menggelontor lemak dalam tubuh sehingga terbabat habis. Mau?

Berciuman: 68 kalori per jam

Bukan sekedar usaha menunjukkan kasih sayang dan meningkatkan keintiman dengan pasangan, berciuman ternyata memberi dampak positif bagi tubuh yaitu jadi lebih kurus. "Jika berciuman dilakukan dengan penuh semangat sambil melibatkan cumbuan, maka kalori yang terbakar bisa mencapai 90 kalori per jam," ujar Jaiya Kinzbach, pakar seks berbasis di Los Angeles sekaligus penulis RED HOT TOUCH.

Melucuti pakaian: 8-10 kalori

Anda mungkin tak menganggap penting momen melucuti pakaian ketika sedang keburu beraksi bersama pasangan, namun seorang ilmuwan asal Italia mendapati melucuti pakaian ternyata bisa membakar 8-10 kalori. Uniknya lagi, pihak peneliti menemukan bahwa pria yang melucuti bra istrinya dengan mulut mampu membakar 80 kalori ekstra. Kunci pembakaran kalori sebenarnya terletak pada teknik pelucutan.

"Ada baiknya Anda tidak melucuti semua pakaian sekaligus. Jadikan aktivitas tersebut sebagai ajang foreplay atau momen untuk menggoda pasangan," ujar Gilda Carle, PhD. "Coba temukan selendang sutra favorit Anda, dan lakukan tarian erotis dengannya," tambah Gilda.

Memijat: lebih dari 80 kalori per jam

Siapa sih yang tak suka bila dipijat, apalagi oleh pasangan tercinta? Namun, jika Anda lebih memilih untuk mengambil peran sebagai pemijat, maka keuntungan ekstra berpihak pada Anda. Tak sekedar membuat suami senang, lemak tubuh pun ikut terbakar. "Apalagi jika Anda melakukannya dengan pelan, sensual, dan mendalam. Selain itu, posisi memijat sambil berdiri jelas membakar kalori lebih banyak."

Berhubungan intim: lebih dari 144 kalori per 30 menit

Anda pasti tahu bahwa berhubungan intim merupakan salah satu olahraga yang paling seksi. Kuncinya adalah membuat hubungan tetap panas dan bertahan lama. "Anda juga bisa menambahkan sedikit desahan demi membakar 18-30 kalori ekstra," ujar Kinzbach. "Saat Anda berada di atas tubuh pasangan, cobalah untuk menggoyangkan pinggul seperti penari perut. Selain sensasinya luar biasa, lemak juga terbakar," tambah Kinzbach.

"Posisi lain adalah dengan berjongkok di atas pasangan sambil melambung naik turun. Posisi tersebut 'ramah' bagi paha dan pantat, dan bisa membakar hingga 207 kalori dalam waktu 30 menit." Dan, tentu saja orgasme membuat kalori terbakar lebih banyak.

Oral seks: 100 kalori per 30 menit

"Cobalah ambil posisi tubuh mirip push-up, dengan mulut menghadap Mr. P, di mana Anda bisa naik-turun saat melakukan stimulasi oral."

Tangan bergerilya: 100 kalori per jam

Tentu saja, teknik 'tangan bergerilya' yang klasik sekalipun bisa membakar kelebihan lemak di tubuh. "Lakukan sebanyak mungkin aktivitas dalam sekali waktu. Berikan sentuhan-sentuhan sensual dan posisikan diri sehingga Anda bisa memberdayakan tubuh secara maksimal, misalnya dengan menggoyangkan tubuh dekat tubuh pasangan. Variasi tekanan serta frekuensi juga bisa membantu," tambah Kinzbach.

Dansa romantis: 103 kalori per 30 menit

Sedikit tarian erotis, bahkan ketika Anda masih berpakaian, bisa menjadi olahraga penghancur lemak yang efektif bagi Anda dan pasangan. "Selain berkeringat dan menjadi lebih intim, studi membuktikan bahwa setelah bergerak, wanita menjadi lebih bergairah dan lebih mudah 'basah'," ujar Barbara Bartlik, MD, seks terapis asal New York. "Dansa kalem itu indah, namun untuk membakar lebih banyak kalori, Anda harus menambahkan beberapa kejutan. Ciuman, gigitan pada leher, atau sentuhan, bisa jadi pilihan."

Bercumbu: 238 kalori per 30 menit

Bercumbu dengan suami dalam balutan pakaian lengkap sekalipun ternyata merupakan pembakar kalori paling efektif. Mengapa? "Karena nafas berat dan degap-degup jantung yang dihasilkan. Semakin panas dan berkeringat, maka semakin banyak kalori yang hilang. Apalagi bila suhu ruangan juga panas," ujar Dr.Carle

Tidak ada komentar:

Posting Komentar