adsensense champ

Sabtu, November 27, 2010

Konten Porno Pemicu Remaja Ngeseks di Usia Dini


Berjuta konten porno di internet memudahkan siapa saja yang ingin mengaksesnya, tak terkecuali para remaja di bawah umur. Konon, para remaja yang sering mengakses konten porno lebih cepat kehilangan keperawanan atau keperjakaannya daripada mereka yang tidak terekspos konten esek-esek tersebut.
Hal itu dikemukakan berdasarkan riset yang dilakukanCyberPyschology and Behaviour yang bermarkas di Skotlandia. Riset tersebut menyebutkan bahwa remaja pria berumur 12 dan 17 yang secara rutin membuka konten porno akan melakukan seks pada usia dini lantaran berkeinginan besar untuk meniru apa yang mereka lihat.
“Internet mempunyai efek yang sangat besar dalam mempengaruhi dan merubah kebiasaan seseorang dalam kehidupan seks,” tutur Shane Krauss, psikolog dariCastleton State College seperti dikutip dari SundayHerald, Selasa (6/5/2008).
Para ahli perilaku juga mengaitkan banyaknya kehamilan remaja dan penyebaran penyakit kelamin pada remaja dibawah umur juga sangat berhubungan dengan perilaku kecanduan konten porno.
“Internet adalah tempat dimana mereka mendapatkan konten-konten yang sangat ekstrim sekalipun. Kadang (konten porno) bisa ditonton secara live dan ini bisa mengarahkan ke aksi yang tidak sehat,” tandas Catherine Harper, pembicara dari Scottish Women Against Pornography.
Pemerintah Vs Situs Porno
Menanggapi hal ini, para ahli menyarankan agar sekolah-sekolah lebih intens lagi dalam menyebarkan pendidikan seks serta penyebaran informasi soal penyakit kelamin akibat seks tak sehat.
Sayangnya, para remaja tersebut lebih banyak mengetahui seluk beluk soal seks melalui situs pornografi dibandingkan dengan program pemerintah.
“Karena kurangnya pendidikan mengenai seks yang baik, tak heran bila para remaja ingin tahu lebih banyak soal seks melalui sumber alternatif lain termasuk konten porno di internet,” ujar terapis psychosexual Sue Maxwell.
Sumber: 
detikInet

Tidak ada komentar:

Posting Komentar